Kamis, 08 September 2011

Pemain Timnas Tolak Wim Rijsbergen

Pemain Timnas Tolak Wim Rijsbergen:
Pemain Timnas Tolak Wim Rijsbergen
Kalah dari Bahrain, Pelatih dan Pemain Timnas Indonesia Retak?
Usai kekalahan Timnas Indonesia dari Bahrain, ketegangan mewarnai skuad Garuda. Ketegangan menyeruak saat Pelatih Timnas Wim Rijsbergen menumpahkan amarah, dan menganggap kekalahan telak dari Bahrain akibat pemain.
Pelatih asal Belanda ini menganggap, pemain Timnas saat ini bukanlah timnnya. Ia juga menilai, banyak pemain yang tidak siap menghadapi laga bertaraf internasional pada level tinggi. Tak kunjung puas meradang, Rijsbergen menyebut akan merombak skuad timnas Indonesia dengan pemain-pemain baru.
Gelandang timnas Firman Utina, dalam akun twitternya pada Rabu kemarin (7/9/2011) pun angkat suara atas pernyataan Rijsbergen. "Saat skarang kami bagaikan anak ayam yg di tinggal induknya," tulis Firman Utina.
Tidak berhenti, Firman pun menuliskan kembali uneg-unegnya ini. "tapi harus di ingat kita adalah 1 tim yg harus 1 dan tidak bercerai berai," tulis Firman. "seharusnya kita cari solusinya sama"menir."

Bambang Pamungkas Bilang Mogok, Pemain Langsung Mogok
Pemain Tim Nasional Indonesia tidak hanya mengaku kecewa dengan cara Pelatih Wim Rijsbergen melatih. Mereka juga mengancam akan melakukan pemogokan bila Wim masih tetap duduk di kursi kepelatihan Tim Merah Putih.
"Saya pribadi, kalau dia (Wim) masih menjadi pelatih saya tidak mau, karena kata-kata dia dengan menyalahkan pemain di media sangat keras. Semua pemain disalahkan, pelatih tidak boleh lo ngomong kaya gitu," kata Kiper Timnas, Fery Rotinsulu kepada Tribunnews, Kamis (8/9/2011).
Fery juga meyakini mayoritas skuad Tim Garuda akan menyatakan hal yang sama bila ditanya ketidakcocokan mereka dilatih oleh mantan Asisten Pelatih Timnas Trinidad dan Tobago itu. Untuk itu, kiper Sriwijaya FC itu meminta kepada kapten tim, Bambang Pamungkas, agar segera memberikan klarifikasi dengan mengakomodir semua keinginan rekan-rekannya di timnas.
"Ya, saya kira tidak hanya saya, kawan-kawan yang lain akan berpikiran sama. Tapi kami memiliki kapten, biarlah kapten yang maju duluan. Apapun keputusan kapten kami sebagai pemain akan ikut," ujar Fery.
Pemain timnas Indonesia mengaku sudah tidak sreg lagi dilatih Wim setelah kekalahan 2-0 atas Bahrain, Selasa (6/9) lalu. Wim menyalahkan pemain timnas dan mengaku pemain-pemain yang ada di timnas senior sekarang bukanlah pilihannya.
"Kalau Wim memang tidak mau kami, mengapa dia tidak memilih sendiri pemain saat pertama kali ditunjuk jadi pelatih. Bukan seperti ini caranya, dia sangat tidak menghargai usaha dan kerja keras kawan-kawan. Siapapun pemain tidak ada yang mau kalah," kata Fery.
Sementara Bambang Pamungkas atau biasa disapa akrab "Bepe" belum bisa dikonfirmasi atas prahara yang sedang dialami timnas. Saat Tribunnews menghubungi nomor kontak telpon seluler Bepe selalu tidak ada jawaban.

tribunnews

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

instanx

tukar link

Total Tayangan Halaman