Minggu, 04 Desember 2011

Suami Kerja Ngecor Bensin di Pom Bensin, Istri Dirumah Malah Dicor Tetangga

Suami Kerja Ngecor Bensin di Pom Bensin, Istri Dirumah Malah Dicor Tetangga:
Perbuatan tidak terpuji dilakukan Yuli (30), istri pegawai SPBU di Kecamatan Tlanakan. Warga RT 03/RW 04 Dusun Timur, Desa Jalmak, Kecamatan Kota, Kabupaten Pamekasan, ini nekad memasukkan pria idaman lain (PIL) ke dalam rumahnya saat ditinggal suaminya bekerja piket malam.

Ujung-ujungnya, disaat keduanya tengah berada di dalam rumah, pasangan selingkuh ini digerebek dan nyaris dihakimi massa.

Penggerebekan tersebut dilakukan, ketika Sutikno (35), yang merupakan suami Yuli, menyuruh tiga pemuda untuk berjaga-jaga di teras rumahnya. Karena, Sutikno sudah curiga dengan tingkah laku istrinya yang mendapat laporan bahwa istrinya dekat dengan Imam Sudarta (26), yang tak lain merupakan kaur kepemudaan.

Untuk membuktikan kecurigaannya, Sutikno memberi minuman pada tiga pemuda itu untuk pura-pura mabuk saat ia akan berangkat kerja malam di SPBU Tlanakan.

Sutikno akhirnya berangkat kerja sekitar pukul 20.00 malam. Saat itulah, ketika tiga pemuda pura-pura mabuk dan teler, sekitar pukul 21.30 malam, Imam Sudarta masuk ke rumah istri Sutikno. Rumah Imam Sudarta sendiri hanya berjarak 200 meter dari rumah selingkuhannya. "Salah satu pemuda yang pura-pura mabuk itu akhirnya mengirim SMS ke suami Yuli bahwa, selingkuhan istrinya sudah masuk ke rumahnya," kata Buhari, Wakil Ketua RT 03/RW 04.

Mendapati SMS dari warga, suami Yuli itu akhirnya pamit dari tempat kerjanya dan langsung menuju rumahnya. Sekitar 10 menit, Sutikno tiba dirumahnya. "Sutikno akhirnya mengedor pintu rumahnya yang sudah dikunci. Puluhan warga juga berkumpul untuk mengetahui pria yang dimasukkan ke istri Sutikno," ujar Buhari.

Setelah digedor beberapa kali, akhirnya Istri Sutikno membuka kunci dari dalam rumahnya. Saat pintu dibuka terjadi pertengkaran hebat. "Mana selingkuhanmu," kata Sutikno.

Saat dilakukan pencarian, selingkuhan istrinya akhirnya ditemukan sembunyi di dapur sehingga istrinya tak lagi bisa mengelak dari tuduhan perselingkuhan.

Beruntung, Sutikno tak sempat melakukan kekerasan. Sutikno hanya menginginkan untuk menceraikan istrinya. "Saya hanya mau cerai," katanya.

Dalam penggerebekan tersebut, ayah Yuli yang mengikuti penggerebekan itu tampak syok. Beberapa kali ayah Yuli pingsan melihat kelakuan anaknya.

Wakil Ketua RT, Buhari hanya meminta agar kaur kepemudaan turun dari jabatannya. Pasalnya, Imam Sudarta sudah tidak dikehendaki warga karena sudah memberi contoh yang tidak baik.

Sementara itu, Sekretaris Desa Jalmak, Muhammad Aminuddin, mengatakan, belum bisa melaksanakan tuntutan warga, karena dari kepala desa sendiri tidak ada pengalihan wewenangnya kepada dirinya. "Saat ini kades berangkat menunaikan ibadah haji. Tapi, saya sudah melaporkan kejadian ini ke camat," tandasnya.

"Untuk pasangan selingkuh yang digerebek tadi malam, saat ini tidak diketahui keberadaannya," pungkasnya. [san/ted] (Beritajatim.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

instanx

tukar link

Total Tayangan Halaman