Sabtu, 14 Maret 2009
WORD OF MOUTH MARKETING
Tahun 1986 saya memulai bisnis menjual personal computer, jaman ketika harddisk 10 Megabite masih barang mewah dan harganya selangit. Komputer adalah barang yang tidak umum, hanya orang tertentu mau beli. Bisnis berjalan cukup sukses tanpa promosi dan iklan sama sekali. Satu satunya sebab adalah karena pembeli yang puas memberitahu temannya untuk beli di toko saya. Word of mouth marketing, hampir selalu menjadi kunci sukses bisnis kecil apapun. Toko roti yang enak, nasi pecel, soto ayam, toko kamera digital, semuanya menjadi sukses karena „getok tular“, marketing dari mulut kemulut, oleh pembeli yang sangat puas terhadap produk atau servis anda.
Word of mouth marketing adalah buku yang menarik, ringan untuk dibaca sehari habis, ditulis oleh CEO dari Word of Mouth Marketing Association, dan isinya sangat sarat dengan saran2 praktis yang bisa langsung dipakai dalam bisnis kita. Forwardnya ditulis oleh Seth Godin, penulis purple cow dan sejumlah buku laris lainnya. Afterwordnya ditulis oleh Guy Kawasaki, penulis The Art of The Start yang saya sukai. Buku ini bisa digabung dengan konsep buku „Made To Stick“, yang ditulis oleh Chip Heath & Dan Heath, untuk menjadi senjata ampuh perusahaan mempromosikan produknya.
Semua orang suka berbicara, gossip adalah kenikmatan, ngrumpi adalah kebiasaan, orang2 menceritakan produk yang disukainya, menyarankan temannya membeli ditoko yang dianggapnya hebat. Definisi Word of Mouth Marketing adalah tindakan yang dapat memberikan alasan supaya semua orang lebih mudah dan lebih suka membicarakan produk anda. Kata Seth Godin jadilah purple cow, sapi ungu, artinya menjadi „remarkable = worth remarking on, worth saying about“, mempunyai nilai untuk dibicarakan oleh orang lain.
Sebuah survey dari Verde Group menghasilkan pembuktian yang menarik, ternyata orang yang mendengar dari orang lain tentang keburukan produk atau service dari sebuah perusahaan akan lebih tidak mau membeli dari perusahaan itu dari pada orang yang telah mengalami sendiri keburukan itu. Artinya cerita orang lain sering mempunyai dapak luar biasa yang bahkan lebih besar daripada mengalaminya sendiri.
Word of Mouth bukan hanya „blog“ atau „review“ saja, hanya 20% saja dari WOM komunikasi terjadi online, 80% adalah pembicaraan antara pelanggan ke pelanggan yang terjadi sehari hari. Pertemuan sosial, telpon, SMS ataupun pembicaraan dikantor. Secara alamiah, sebuah service dan produk yang sangat baik akan menimbulkan „organik“ word of mouth. Sacara natural orang akan merekomendasikan anda bila anda bagus.
Tetapi marketing membutuhkan lebih dari itu. Perusahaan punya tugas untuk menimbulkan „amplified“ word of mouth marketing. Sebuah tidakan yang memang dilakukan untuk memperbesar efek WOM ini. Baik dengan iklan yang bagus, promosi yang tepat, game on line yang memikat, publikasi di koran ataupun event yang akan dibicarakan orang secara terus menerus.
Ada 4 hal yang mesti diawasi untuk membuat orang lain mau membicarakan produk anda. Pertama, jadilah sebuah perusahaan yang menarik atau ciptakan produk yang menarik. Orang tidak akan membicarakan hal yang umum dan menjemukan, tetapi akan suka menceritakan sesuatu yang menarik dan berbeda. Kedua, perusahaan harus mampu membuat pelanggannya bahagia. Pada ulang tahun ke 100 Harley Davidson, beratus orang berkendaraan bersama untuk memperingati kejadian besar itu, dan acara ini membuat semua orang bahagia. Ketiga, kita harus mendapatkan kepercayaan dan rasa hormat dari pelanggan kita. Tanpa adanya kepercayaan, orang enggan merekomendasikan anda karena ini akan membahayakan citra harga dirinya. Keempat, kita harus membuat hal itu mudah buat orang lain untuk membicarakan produk kita. Tahun 1996 Apple computer menawarkan produk komputer dengan warna merah oranye kuning ungu, semua orang ingin membicarakannya.
Internet membuat WOM menjadi lebih mudah dan mengalir, buku yang bagus akan direview bagus oleh semua orang di internet, yang akan membuat pembaca lain membeli. Kita tidak lagi percaya pada iklan dan promosi, tapi kita percaya pada orang lain yang mempunyai kesamaan dengan kita sebagai pelanggan. Harus ada kejujuran disana, karena sebuah penipuan akan menimbulkan kebencian massa dan berdampak negatip ganda. Suka atau tidak, orang akan membicarakan produk anda dan perusahaan anda, jadi lebih baik kita memperbaiki produk dan citra kita dengan jujur sehingga WOM akan menguntungkan diri kita.
Ada 5 elemen penting dalam WOM marketing. Yang pertama kita harus tahu siapa „Talkers“ atau pembicara yang dapat menjadi teman atau duta dari produk kita. Siapa mereka, apa kebiasaan mereka, dan apa yang menarik dari kacamatanya. Kedua, „Topics“, atau perihal apa yang dapat mereka bicarakan tentang anda? Harga murah, service bagus, TV ditaxi anda, kemudahan Valet parking gratis? Apa yang mudah dibicarakan oleh orang lain tentang perusahaan anda. Ketiga „Tools“ atau alat apa yang dapat kita berikan. Website game yang diciptakan untuk orang2 bermain, contoh produk gratis, postcards, emails lucu, apa saja alat yang bisa membuat orang mudah membicarakan atau menularkan produk anda kepada temannya.
Elemen keempat adalah „Taking Part“ atau partisipasi perusahaan. Misalkan kita memberi hadiah dalam lomba foto dengan memakai handphone merek tertentu dalam lomba foto keindahan alam. Ataupun kemauan perusahaan untuk menjawab pertanyaan di websitenya. Kita harus turut berpartisipasi dalam pembicaraan ini, karena kita bisa mengarahkannya pada hal yang lebih positip. Kelima adalah „Tracking“, atau pengawasan akan hasil WOM marketing kita, dan dengan melihat hasil dan penyesuaian, kita dapat membuat kegiatan ini lebih sukses lagi dimasa mendatang.
Ada banyak contoh dan saran saran praktis yang tersebar diseluruh buku dan mudah sekali untuk dipetik dan diaplikasikan dalam bisnis kita. Contoh menarik yang mungkin dapat kita tiru dan ubah supaya cocok dengan bisnis kita. Hotel baru The Wynn Las Vegas memberikan kamar gratis kepada sopir sopir taxi di Las Vegas untuk mempromosikan hotelnya. Zappo, penjual sepatu wanita terkenal, memberikan jaminan uang kembali selama setahun sejak tanggal pembelian. Hal yang tidak terduga membuat kita merasa nyaman untuk diceritakan pada orang lain.
Ada tiga alasan orang mau membicarakan produk atau perusahaan anda. Mereka menyukai anda atau produk anda, mereka merasa senang dan bangga dapat merekomendasikan anda, dan setelah merekomendasikannya mereka merasa menjadi satu bagian dari sebuah keluarga besar pemakai produk yang sama. WOM yang sukses harus memenuhi ketiga hal ini.
Berhati hatilah dengan hadiah uang untuk membuat klien mau membicarakan produk anda, karena secara umum ini akan membuat orang merasa negatip dan tidak mempunyai harga diri lagi. Hindari hadiah langsung, berikan kemudahan atau sebuah akses khusus, atapu pengalaman unik melihat pabrik anda, atau hal2 positip lain yang mengesankan.
Buku ini adalah sebuah bacaan enak yang berguna, ditulis ringan nikmat. Saya percaya buku ini akan berguna buat diri anda pribadi ataupun perusahaan anda. Anda dapat mengakses websitenya di www.wordofmouthbook.com. Selamat menikmati.
Langganan:
Postingan (Atom)
instanx
Total Tayangan Halaman
Categories
- abdul muid badrun (2)
- Acha Septriasa (4)
- ade asep syafruddin (4)
- alexandra dewi (1)
- alpiyanto (1)
- andrew ho (91)
- Ardian syam (22)
- arief yuntanu (2)
- arif gunawan (40)
- arif yustanu (1)
- artikel (13118)
- bambang trim (1)
- beni bevly (1)
- berita (3795)
- BLOGERNAS (1)
- damardi darmawangsa (13)
- danang a akbarona (2)
- dany chandra (3)
- dewi lestari (1)
- Dian Sastro (1)
- didik darmanto (2)
- dodi mawardi (2)
- DOWNLOAD EBOOK GRATIS (234)
- edi zaqeus (1)
- edit (110)
- eko jalu santoso (1)
- eni kusuma (11)
- goenardjoadi goenawan (1)
- hari subagya (7)
- haryanto kandani (4)
- hendra (10)
- ida kuraeny (1)
- indra cahya (1)
- iqnatius muk kuang (8)
- jennie s bev (1)
- johanes koraang (1)
- joko susilo (47)
- joni liu (2)
- joshua w utomo (2)
- joycelina (1)
- kerjadarirumah (4)
- kristopher david (1)
- lamser aritonang (1)
- Luna maya (15)
- m ichsan (41)
- m ikbal (1)
- Mariana Renata (1)
- marsello ginting (1)
- marzuki usman (3)
- Mieke Amalia (1)
- mugi subagya (1)
- muk kuang (1)
- Mulan Jameela (1)
- original artikel (103)
- profil (3)
- pujiono (1)
- rab a broto (4)
- Revalina S. Temat (3)
- riyanto s (4)
- ronal frank (2)
- roni jamaludin (1)
- ruby herman (1)
- ruddy kusnadi (1)
- rudy lim (19)
- sansulung john sum (1)
- saumimam saud (1)
- stephen barnabas (1)
- suryanto wijaya (3)
- syahril syam (17)
- tan bonaventura andika sumarjo (1)
- tanadi santoso (1)
- tante girang (454)
- thomas sugiarto (8)
- tung desem waringin (4)
- undang a halim (1)
- walpaper (50)