Quote:
| Bom Meledak di Masjid Mapolresta Cirebon VIVAnews -- Ledakan keras terjadi di masjid Polresta Cirebon, Jumat, 15 April 2011 saat salat Jumat sekitar pukul 12.15 wib. Menurut saksi mata, Siti Khotijah ledakan terjadi di aula masjid yang biasa digunakan untuk Salat Jumat. Diduga, ledakan dipicu bom bunuh diri. 'Banyak polisi berdarah-darah ke luar. Belum tahu berapa jumlah korban. Para korban dibawa ke Rumah Sakit Pelabuhan,' tambah dia. Saksi mata lainnya, Hari Susilo kepada VIVAnews mengatakan ada satu orang tergeletak di dalam masjid. Diduga, orang tersebut pelaku bom bunuh diri. 'Orang tersebut jamaah salat Jumat,' kata Hari. Korban luka sebagian besar polisi langsung dibawa ke RS Pelabuhan. Sementara, reporter tvOne, Warji Supriadi melaporkan, ledakan terdengar keras. 'Hingga radius 500 meter.' (umi) |
Quote:
| Belasan Korban Luka Dibawa ke RS Pelabuhan VIVAnews - Sebuah ledakan terjadi di Masjid Mapolresta Cirebon, Jawa Barat, siang ini. Korban pun berjatuhan. 'Belasan korban dibawa ke rumah sakit ini. Semua dalam kondisi berdarah. Ada yang parah tapi kami belum bisa pastikan kondisi para korban dan berapa yang sudah masuk,' kata salah satu petugas Rumah Sakit Pelabuhan Cirebon, Lely, saat dihubungi VIVAnews.com, Jumat 15 April 2011. Saat ini, sambungnya, tim medis rumah sakit dikerahkan maksimal untuk menangani korban ledakan tersebut yang masih saja berdatangan. 'Masih ada beberapa yang masih dalam perjalanan ke rumah sakit,' kata dia. Pihak rumah sakit, sambungnya, belum bisa menghubungi semua keluarga korban. 'Karena ada [korban] yang masih bisa bicara, tapi ada juga yang sudah tidak bisa bicara,' jelas Lely. Menurut saksi mata, Siti Khotijah ledakan terjadi di aula masjid yang biasa digunakan untuk Salat Jumat. Diduga, ledakan dipicu bom bunuh diri. |
Quote:
| Pelaku Bom Bunuh Diri Tewas dalam Masjid VIVAnews - Bom meledak di masjid Mapolresta di Jalan Veteran, Cirebon, Jawa Barat, Jumat 15 April 2011. Tak ada ancaman yang mengawali terjadinya ledakan. Anggota Polresta Cirebon, Bripta Adesa Sembiring mengatakan bom meledak sekitar pukul 12.30 WIB, saat Salat Jumat dimulai. 'Saat mulai solat, iqomat, tiba-tiba ada ledakan,' kata Adesa seperti ditayangkan tvOne, Jumat siang. Dia menambahkan, ledakan berasal dari badan peserta salat. 'Pelaku meninggal dalam TKP,' tambah dia. Hingga berita ini diturunkan, jasad orang yang diduga pelaku bom masih berada di dalam masjid. Kondisi korban tak utuh. 'Badan hancur, perut hancur, namun wajah utuh,' tambah Adesa. Hingga ini lokasi peledakan dijaga ketat anggota kepolisian. 'Sedang dilakukan penyelidikan dan sterilisasi,' kata Adesa. Saat ini, 17 korban luka akibat ledakan dibawa ke Rumah Sakit Pelabuhan Cirebon. Belum ada korban tewas yang dibawa ke sana. Sebelumnya, saksi mata, Siti Khotijah mengatakan, ledakan terjadi di aula masjid yang biasa digunakan untuk Salat Jumat. Diduga, ledakan dipicu bom bunuh diri. 'Banyak polisi berdarah-darah ke luar. Belum tahu berapa jumlah korban. Para korban dibawa ke Rumah Sakit Pelabuhan,' tambah dia. |
Quote:
| Jamaah Salat Jumat Diduga Pelaku Bom VIVAnews - Ledakan bom terjadi di dalam Markas Polres Kota Cirebon. Suara ledakan awalnya dikira pecah ban mobil truk. Tetapi tak berapa lama, beberapa anggota polisi berhamburan dengan bersimbah darah. 'Ada satu orang masih tergeletak di dalam,' kata seorang saksi mata, Hari Susilo, saat dihubungi VIVAnews.com, Jumat 15 April 2011. Seseorang yang tergeletak di lokasi kejadian diduga adalah pelaku bom bunuh diri. Diduga, bom itu menempel pada seseorang yang kini tergeletak di tengah lokasi. 'Orang itu sepertinya jamaah salat Jumat,' kata dia. Markas Polres Kota Cirebon itu berada tepat di jantung kota Cirebon. Bom itu meledak di aula yang biasa digunakan sebagai masjid di Markas Polresta Cirebon. 'Informasi lain bom itu dipasang pengatur waktu,' ujar Hari lagi. Hingga kini belum bisa dipastikan berapa korban jiwa akibat ledakan ini. Hingga kini, terlihat sekitar lima orang mengalami luka-luka. Sebagian korban luka terlihat dievakuasi ke RS Pelabuhan. 'Ledakan tepat saat salat Jumat,' ujar Hari. (umi) |
Quote:
| Bom di Masjid Polresta Cirebon, 17 Orang Luka VIVAnews - Satu orang diduga tewas dalam ledakan bom di Masjid Markas Polres Kota Cirebon, Jawa Barat. Belasan jamaah salat Jumat yang terluka, sebagian besar polisi, dilarikan ke rumah sakit.'Setidaknya 17 orang luka-luka. Ada polisi, ada juga warga,' kata Hari Susilo seorang warga yang tinggal di Jalan Cemara, Cirebon, yang lokasinya tepat di depan Markas Polres Kota Cirebon, Jumat 15 April 2011. Ledakan itu terjadi sekitar pukul 12.35 WIB, tepat saat salat Jumat baru dimulai. Hingga saat ini, belum terlihat garis polisi melintang di lokasi kejadian. Satu orang diduga tewas. Orang yang tewas ini diduga pelaku bomo bunuh diri. 'Tadi masih tergeletak. Sekarang sudah steril, korban sudah dibawa ke rumah sakit,' ujar Hari. Suasana di lokasi kejadian sangat ramai. Banyak warga setempat yang ingin melihat lokasi kejadian. |
Quote:
| Mabes Polri Duga Pelaku Bom Bunuh Diri Sengaja Menargetkan ke Polisi Jakarta - Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Anton Bachrul Alam mengatakan pelaku bom bunuh diri sengaja menargetkan serangannya ke polisi. Hal itu dilihat dari posisi pelaku yang sengaja berdiri di shaf (barisan salat) dekat dengan Kapolresta Cirebon AKBP Herukoco yang menjadi korban luka. 'Iya, sengaja menargetkan karena dia (pelaku) ikut dengan Pak Kapolresta (shaf-nya),' kata Anton kepada wartawan, di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jakarta Selatan, Jumat (15/4/2011). Ketika ditanya di mana posisi pelaku berdiri di barisan salat, Anton mengatakan posisinya dekat dengan Kapolresta. Namun di mana persisnya, ia belum tahu. Bom di masjid tersebut terjadi pukul 12.15 WIB, saat salat Jumat hendak dimulai. Lebih 5 polisi yang terluka dilarikan ke RS Pelabuhan, 500 meter dari TKP Selain Kapolresta, korban luka lainnya adalah imam yang akan memimpin salat, Kasatlantas dan sejumlah polisi lainnya. Mereka dilarikan ke RS Pelabuhan dan RS Pertamina. Satu orang tewas, diduga pelaku bom bunuh diri. |
UPDATE
Quote:
| 1 Orang Tewas dan 25 Orang Terluka CIREBON- Ledakan yang terjadi di Masjid Mapolresta Cirebon menggerkan warga sekitar. Akibat ledakan tersebut, satu orang tewas dan 25 orang lainnya terluka. Berdasarkan data yang diperoleh di Rumah Sakit Pelabuhan jumlah korban terluka dalam insiden tersebut berjumlah 25 orang, sedangkan satu orang tewas, Jumat (15/4/2011). Salah satunya yakni Kabagops Polresta Cirebon AKP Suhadi yang mengalami luka di bagian tangan. Saat ini Suhadi masih mendapat perawatan intensif di rumah sakit tersebut. Sementara itu, korban lainnya masih berada di instalasi gawat darurat (IGD). Korban sebagian besar merupakan aparat kepolisian yang akan melakukan salat Jumat. Belum ada informasi aparat kepolisian yang tewas akibat ledakan tersebut. Namun kuat dugaan, korban tewas merupakan pelaku bom bunuh diri. Sebelumnya, ledakan di masjid tersebut terjadi pukul 12.15 WIB. Ledakan terjadi saat warga akan menjalankan salat jumat. Pria yang mengenakan pakaian serba hitam berdiri dan meledakkan diri. (Erika Lia/Koran SI/kem) |
sumber :http://www.kaskus.us/showthread.php?t=7973376
Tidak ada komentar:
Posting Komentar