
Setelah menunggu sekian lama, akhirnya cowoknya datang ke rumahnya satu persatu dalam waktu yang tidak bersamaan dan masing - masing membawa hadiah yang sudah terbungkus rapi.
Cowok pertama bernama Dimas, dia memiliki kios bunga di pasar.
Dimas: "Sayang met ultah ya? Ini ada hadiah buat kamu".
Renata: "Makasih ya, ini pasti isinya bunga kan?".
Dimas: "Kok sayang bisa tahu!".
Renata: "Nebak aja?".
Cowok kedua bernama Bagas, ayahnya memiliki pabrik cokelat.
Bagas: "Selamat ulang tahun, ini aku bawain hadiah dari rumah".
Renata: "Wah makasih, pasti hadiahnya cokelat kan?".
Bagas: "Lho kok tahu?".
Renata: "Nebak aja?".
Cowok ketiga bernama Sukirno, biarpun namanya agak kampungan dia adalah seorang pengusaha minuman yang paling terkenal di daerah asalnya.
Sukirno: "Sayangku Renata, aku bawain hadiah kesukaanmu".
Renata: "Makasih, aku udah bisa nebak, pasti isinya minuman kan?".
Sukirno: "Bukan!".
Renata pun penasaran, bungkusan yang dibawa Sukirno kelihatannya bocor dan Renata terus - menerus menyentuh lalu menjilat air yang menetes dari dalam bungkusan itu.
Renata: "Pasti ini minuman baru rasa buah ya?".
Sukirno: "Bukan!".
Renata: "Udah ah nyerah".
Sukirno: "Sayang, ini isinya kucing!".
Tidak ada komentar:
Posting Komentar