Kepolisian mengatakan bahwa sindikat ini akan mengambil sperma tersebut untuk dijadikan ritual untuk pesugihan agar menjadi kaya.
Salah seorang korban memberikan pengakuannya pada televisi nasional ketika dia ditawari menumpang oleh tiga orang wanita di kota Harare.
"Salah seorang wanita memercikkan air ke muka saya dan menyuntikkan saya dengan obat perangsang," ujarnya seperti dilansir BBC, Senin (28/11/2011).
"Mereka lalu menghentikan mobilnya dan memaksa saya untuk melakukan hubungan intim dengan ketiganya beberapa kali menggunakan kondom. Ketika mereka selesai melakukannya, mereka meninggalkan saya disemak-semak dengan keadaan telanjang," lanjutnya.
"Saya ditolong oleh para pencari rumput yang langsung menghubungi kepolisian, lalu membawa saya ke rumah sakit karena saat itu saya masih terpengaruh obat yang mereka berikan," urainya.
Pada awal bulan lalu, polisi menangkap para wanita yang kedapatan menyimpan 31 bekas kondom di kota Gweru, barat daya kota Harare.
Seperti dilansir BBC, Senin (28/11/2011), para wanita ini menyangkal mereka melakukan pemerkosaan, mereka mengatakan bahwa mereka adalah pelacur yang malas membuang bekas kondom tersebut.
Hukum di Zimbabwe sendiri tidak mengenal istilah pemerkosaan pria oleh wanita, sehingga para wanita ini ditahan berdasarkan dakwaan penyerangan.
Sperma yang dikumpulkan oleh para pemerkosa ini diyakini digunakan untuk ritual mendapatkan sukses di dalam bisnis, meski ada sebagian berpendapat bahwa sperma tersebut mereka kumpulkan untuk dijual di negara lain.
sumber
Jangan lupa di like...
@osserem Follow juga ya....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar