orang yang tergabung Masyarakat Korban Sampah Yogyakarta menggelar aksi 'Gerebek Sampah' di Kantor Balaikota Yogyakarta, Senin (21/2/2011). Mereka mendesak pemerintah kabupaten/kota dan provinsi DIY untuk serius menangani masalah sampah yang semakin hari semakin bertambah banyak.
Gunungan sampah plastik dari berbagai produk kemasan untuk makanan, deterjen dan pewangi yang paling banyak dibuang oleh masyarakat Yogyakarta ke Tempat Penampungan Akhir (TPA) di Piyungan Bantul.
Massa menggelar aksi demo menuntut pemerintah daerah untuk serius menangani pengelolaan sampah.
Banjir sampah bisa terjadi pada tahun 2012 jika sampah dari Kota Yogyakarta, Sleman, dan Bantul setiap harinya mencapai 40 ribu meter kubik itu tidak dikelola dan didaur ulang dengan baik.
Pantomimer Jemek Supardi mengusung tumpeng dan gunungan sampah plastik saat menggelar aksi Gerebek Sampah di Kantor Walikota Yogyakarta.
Masyarakat Korban Sampah Yogyakarta menuntut agar pemerintah, penguasaha dan masyarakat untuk bahu-membahu mengatasi sampah agar tiak mencemari lingkungan.
sumber :http://foto.detik.com/readfoto/2011/02/21/140956/1575170/157/1/aksi-grebeg-sampah-di-yogyakarta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar