Seorang peneliti di Temple University baru-baru ini menemukan, sekira 60 persen wanita berpura-pura klimaks setidaknya sekali selama bercinta. Jika Anda bagian dari mayoritas ini, konselor seks Ian Kerner mengatakan bahwa keterampilan Anda berakting tidak patut dibanggakan. Pura-pura orgasme hanya menjadikan Anda pembohong besar.
Pada dasarnya, banyak alasan wanita pura-pura puas; lelah, bingung, cemas, atau stres. Sebagian wanita merasakan nyeri selama hubungan intim atau tidak pernah mengalami klimaks sehingga mereka terpaksa memalsukan orgasme.
Sebagian pakar seks mengatakan bahwa tindakan demikian tidak masalah, tetapi hanya pada kesempatan yang sangat langka, misalnya malam pertama ketika Anda berhubungan seks dengan seseorang untuk pertama kali.
"Banyak wanita tidak orgasme ketika pertama kali tidur dengan seorang pria. Jika Anda baru pertama kali berhubungan seks dengan seorang pria, mungkin, mungkin saja, Anda bisa pura-pura orgasme," kata Ian, seperti dikutip Yourtango.
Tetapi, bukankah berpura-pura orgasme kadang baik untuk hubungan, apalagi untuk mempertahankan ego pria? Tentu saja tidak, tegas Kerner dan seksolog Isadora Alman.
"Pria tidak akan panik ketika Anda tidak merespon ajakannya untuk bercinta. Mereka jauh lebih mungkin untuk panik jika mereka tahu Anda pura-pura orgasme," jelas Ian.
Isadora mengatakan, satu-satunya jalan menuju orgasme sebenarnya adalah berbicara dengan pasangan soal kesulitan Anda, apalagi jika Anda sering pura-pura orgasme. Tunggu sampai Anda berdua tidak di tempat tidur, lalu ekspresikan apa yang Anda butuhkan untuk mencapai klimaks.
"Banyak pria akan melihatnya sebagai surat dakwaan. Anda bisa menyampaikan prolog seperti, "Ini bukan berarti aku tidak mencintaimu. Ini bukan berarti kamu buruk di ranjang atau aku tidak puas dengan ukuran ‘adik kecil’ mu…," kata Isadora.
Jika Anda tahu apa yang memuaskan Anda, tunjukkan dengan lembut kepada pasangan, misalnya Anda membutuhkan vibrator, foreplay lebih lama, dan sebagainya. Pasalnya, Anda tidak akan mendapatkan apa yang Anda inginkan kecuali Anda memintanya.
"Setiap Anda memalsukan orgasme, Anda merendahkan diri dan hubungan pada saat bersamaan,” tukas Ian.
GABUNG Halaman Facebook saya Menjelma.com ,dengan mengklik Tombol SUKA dibawah ini
follow twitter @taugak_sih dan facebook.com/asiktau
Tidak ada komentar:
Posting Komentar