Seringkali orang merasa lelah menjalani rutinitas diet yang tidak kunjung membuahkan hasil. Kita pun bisa memastikan bahwa asupan makanan hingga rutinitas olahraga sudah benar dijalani. Dilansir SheKnows, ternyata ada 10 kesalahan diet yang sering ditemukan.
1. Diet Tanpa OlahragaJika Anda sudah berusaha semaksimal mungkin mengatur pola makan sehat, namun berat badan tidak juga turun, cobalah angkat beban. Ia bisa menjadi alternatif pembakaran lemak tanpa perlu takut menjadi berotot seperti pria jika tidak diimbangi dengan suplemen khusus fitness.
2. Fokus di TimbanganSeringkali kita hanya berpatokan pada angka yang terlihat di timbangan tanpa melihat kembali bentuk tubuh di cermin. Ada kalanya timbangan tubuh tetap sama, padahal kadar lemak menurun dan kadar otot naik, dimana hal ini adalah permulaan dari tubuh yang mulai mengencang.
3. Hanya Latihan KardioUntuk urusan membentuk tubuh, latihan kardio bisa jadi urutan terakhir. Berlari atau bersepeda mungkin akan membuat tubuh membakar lemak, namun tidak memberikan definisi lekuk tubuh yang signifikan.
4. Tidak SarapanAlasan mengapa sarapan begitu penting adalah, ketika Anda bangun tidur, tubuh telah berpuasa selama 8 jam lebih. Tubuh memerlukan nutrisi secepatnya, jika tidak terpenuhi, ia akan mengambil nutrisi yang ada di otot dan merusak metabolisme. Secara tidak langsung Anda telah membuat tubuh kehilangan kemampuannya membakar lemak.
5. Mengandalkan Pil PelangsingBanyak pil diet yang mengklaim dapat menghancurkan lemak, namun tidak ada penelitian yang bisa membuktikan khasiatnya. Iklan yang terlihat bisa saja hasil karya photoshop. Jalan tercepat dan instan belum tentu memberikan hal yang Anda inginkan.
6. Makan Terlalu SedikitTidak makan atau makan terlalu sedikit sangatlah salah. idealnya, Anda makan besar 3 kali sehari diimbangi dengan dua kali ngemil sehat. Dengan porsi yang sedikit namun sering, tubuh lebih mudah mencerna dan tidak mudah merasa lapar.
7. Makan di RestoranDengan kesibukan yang ada, jalan tercepat untuk mendapatkan makanan adalah pergi ke restoran atau membeli makanan siap saji. Hal ini bisa memburuk karena Anda tidak bisa mengontrol nutrisi yang dimakan. Masaklah makanan Anda sendiri dan bawalah dari rumah. Hemat dan menyehatkan.
8. Makan karena EmosiSaat stress, depresi, atau sedih, wanita cenderung mencari pelarian. Salah satunya adalah makanan yang manis atau jumlah banyak. Hal ini wajar karena tubuh wanita terikat dengan beberapa jenis makanan yang kurang baik. Jalan terbaik adalah mengendalikan emosi terlebih dahulu hingga stabil agar pilihan makanan yang akan dimakan tidak sembarangan.
9. Tidak KonsistenSetiap awal bulan atau tahun, Anda memiliki segudang resolusi, dan salah satunya adalah memiliki tubuh yang bagus. Di awal-awal, Anda begitu bersemangat, namun ketika kebosanan melanda, Anda lebih memilih rileks di rumah dengan alasan lelah atau terlalu sibuk. Konsistensi adalah hal tersulit namun itulah yang menentukan keberhasilan niat Anda.
10. Kurang TidurAnda telah menghindari semua poin di atas dengan sangat baik, namun Anda kurang tidur? Hormon kortisol pemicu stress akan bergejolak dan kemampuan tubuh untuk merevitalisasi juga berkurang drastis. Pastikan Anda tidur setidaknya 8 jam dan sampai pulas. Segala latihan keras di gym hingga program makan Anda akan sia-sia jika tidur tidak berkualitas.
2. Fokus di TimbanganSeringkali kita hanya berpatokan pada angka yang terlihat di timbangan tanpa melihat kembali bentuk tubuh di cermin. Ada kalanya timbangan tubuh tetap sama, padahal kadar lemak menurun dan kadar otot naik, dimana hal ini adalah permulaan dari tubuh yang mulai mengencang.
3. Hanya Latihan KardioUntuk urusan membentuk tubuh, latihan kardio bisa jadi urutan terakhir. Berlari atau bersepeda mungkin akan membuat tubuh membakar lemak, namun tidak memberikan definisi lekuk tubuh yang signifikan.
4. Tidak SarapanAlasan mengapa sarapan begitu penting adalah, ketika Anda bangun tidur, tubuh telah berpuasa selama 8 jam lebih. Tubuh memerlukan nutrisi secepatnya, jika tidak terpenuhi, ia akan mengambil nutrisi yang ada di otot dan merusak metabolisme. Secara tidak langsung Anda telah membuat tubuh kehilangan kemampuannya membakar lemak.
5. Mengandalkan Pil PelangsingBanyak pil diet yang mengklaim dapat menghancurkan lemak, namun tidak ada penelitian yang bisa membuktikan khasiatnya. Iklan yang terlihat bisa saja hasil karya photoshop. Jalan tercepat dan instan belum tentu memberikan hal yang Anda inginkan.
6. Makan Terlalu SedikitTidak makan atau makan terlalu sedikit sangatlah salah. idealnya, Anda makan besar 3 kali sehari diimbangi dengan dua kali ngemil sehat. Dengan porsi yang sedikit namun sering, tubuh lebih mudah mencerna dan tidak mudah merasa lapar.
7. Makan di RestoranDengan kesibukan yang ada, jalan tercepat untuk mendapatkan makanan adalah pergi ke restoran atau membeli makanan siap saji. Hal ini bisa memburuk karena Anda tidak bisa mengontrol nutrisi yang dimakan. Masaklah makanan Anda sendiri dan bawalah dari rumah. Hemat dan menyehatkan.
8. Makan karena EmosiSaat stress, depresi, atau sedih, wanita cenderung mencari pelarian. Salah satunya adalah makanan yang manis atau jumlah banyak. Hal ini wajar karena tubuh wanita terikat dengan beberapa jenis makanan yang kurang baik. Jalan terbaik adalah mengendalikan emosi terlebih dahulu hingga stabil agar pilihan makanan yang akan dimakan tidak sembarangan.
9. Tidak KonsistenSetiap awal bulan atau tahun, Anda memiliki segudang resolusi, dan salah satunya adalah memiliki tubuh yang bagus. Di awal-awal, Anda begitu bersemangat, namun ketika kebosanan melanda, Anda lebih memilih rileks di rumah dengan alasan lelah atau terlalu sibuk. Konsistensi adalah hal tersulit namun itulah yang menentukan keberhasilan niat Anda.
10. Kurang TidurAnda telah menghindari semua poin di atas dengan sangat baik, namun Anda kurang tidur? Hormon kortisol pemicu stress akan bergejolak dan kemampuan tubuh untuk merevitalisasi juga berkurang drastis. Pastikan Anda tidur setidaknya 8 jam dan sampai pulas. Segala latihan keras di gym hingga program makan Anda akan sia-sia jika tidur tidak berkualitas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar